Misteri Keimanan Muhammad yang Asli tentang Isa Almasih Jalan yang Lurus


Pernahkah kita berpikir, apakah agama yang didirikan Muhammad itu sebetulnya?

Aku sering menerima bantahan bahkan kuliah lama yang aku sudah tahu persis bahwa Nabi Isa AS itu manusia biasa, utusan Allah juga, tetapi hanya Muhammad SAW utusan Allah terakhir.  Itu kata indoktrinasi Islam buatan para ulama dan pedoman susunan para ulama Islam. Kalian semua diprogram berpikir seperti itu, sesederhana itu. Tetapi itu kupastikan itu BUKAN pendapat Muhammad SAW yang asli tentang Isa yang katanya hanya manusia biasa itu.  

Mengapa para orientalis dan sarjana sekuler peneliti Islam setelah meneliti seksama dari sisi ilmiah mengatakan bahwa Al-Qur'an itu aslinya adalah semacam liturgi (tatacara ibadah) aliran Kristen yang kemudian disebut Islam? Ini konsisten dengan kajian lintas sumber siapa itu Isa dan pengaruhnya di Timur Tengah. Benarkah dugaan orang bahwa Muhammad semula adalah seorang nabi, penerima wahyu, pemimpin aliran kristen monoteis/Tauhid, dibawah pengaruh sang paman, Warraqa, tetapi karena kesalahan gereja Kristen yang terlalu kaku dan ketat dengan dogma trinitas mereka itu, akhirnya Muhammad ditolak gereja, lalu Muhammad memisahkan diri dan membuat agama baru dan cara perjuangan sendiri?

Aku merenungkan ini bertahun-tahun, hingga sampai kesimpulan untuk kembali pada ajaran asli Muhammad mengenai Isa Almasih. Ajaran Jalan yang Lurus! 

Aku sering merenungkan kutipan berikut ini tentang seorang manusia biasa, seorang muda, tukang kayu bernama Isa putera Maryam dan Yusuf dari kaum Nazarani:
1. Nabi Isa (Yesus Kristus) adalah utusan Allah. Q.S. An-Nisaa (4):171 "Sesungguhnya Al Masih Isa Putera Maryam itu adalah utusan Allah".
2. Nabi Isa adalah Kalimatuloh dan Rohuloh yang menjadi manusia. Q.S. An-Nissa (4):171 "diciptakan dengan kalimatNya yang disampaikanNya kepada Maryam dan dengan tiupan Roh dariNya." Q.S. Ali Imran (3):39) "membenarkan Kalimat yang datang dari Allah".
3. Nabi Isa adalah yang mengetahui pengetahuan tentang hari kiamat. Q.S. Az-Zukhruf (43):61 "Dan sesungguhnya Isa itu benar-benar memberikan pengetahuan tentang kiamat. Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang hari kiamat".
4. Nabi Isa Hakim yang adil di hari kiamat. Hadits Shahih Muslim 127 "Demi Allah yang jiwaku ditanganNya sesungguhnya telah dekat masanya Isa anak Maryam akan turun di tengah kamu. Dia akan menjadi Hakim yang adil."
5. Nabi Isa adalah Imam Mahdi. Hadits Ibnu Majah : "Tidak ada Imam Mahdi selain Isa putra Maryam."
6. Nabi Isa adalah jalan yang lurus. Q.S. Az-Zukhruf (43):61,b "Ikutlah Aku (Isa), inilah jalan yang lurus".
7. Nabi Isa terkemuka di dunia dan akhirat Q.S. Ali Imran (3):45.
8. Nabi Muhamad paling dekat dengan Isa. H.S.Bukhari. 1501 "Saya lebih dekat dengan Isa anak Maryam di dunia dan akhirat". dan pada saat beliau hendak hembuskan nafas yang terakhir, dia ucapkan : H.S.B.
1573 "Wahai Tuhan ! Ampunilah saya ! Kasihanilah Saya dengan Teman yang Maha Tinggi (Isa Almasih) dan beliau kepada umatnya : H.S.Muslim. 504 "Bagaimana keadaanmu apabila anak Maryam turun kepadamu jadi Imam di antara kamu ?"

Gambaran keimanan Muhammad yang asli tentang Allah dan Isa Almasih
Ayat-ayat di atas itu paling tidak pernah diajarkan dalam Islam. Doa yang lain diulang-ulang, ayat kursi, alfatihah, lam yalid walam yulad diulang tanpa tahu misteri dan maknanya apa pokoknya begitu, syariah yang sudah terbukti gagal itu terus menerus hendak mau diterapkan, tatacara jasmani puasa dan sholat dijadikan fokus diskusi berbulan-bulan, ajaran tauhid dan musyrik murtad dijadikan tema tiap hari jum'at, tetapi tidak pernah dengan ayat-ayat ajaib yang terang benderang ini. Bayangkan kalau ayat-ayat diatas disusun jadi satu kalimat mengenai siapa itu Isa menurut Allah, Muhammad, dan Al-Qur'an.

Aku pernah dengar cerita, Muhammad ketika menjelang ajal, ditanya oleh Aisyah, apakah benar ia seorang nabi, maka jawaban Muhammad adalah bahwa sesungguhnya Isa itulah jalan yang lurus. Kalimat terakhir sebelum wafat adalah pertemukan aku dengan "Teman Yang Mahatinggi" julukan khas Isa yang sering disebut sebagai Sahabat Sejati, Imam Besar Agung, juru syafaat, Gembala yang Baik, Jalan yang Lurus, dan sebutan-sebutan supranatural lainnya. Muhammad mengaku paling dekat dengan Isa Putra Maryam padahal Isa sudah meninggal dan diangkat ke syurga enam ratus tahun sebelumnya. Muhammad lihat Isa masih hidup selama itu atau di mimpi atau ketemu hantunya atau bagaimana? Ayat beginian ini yang paling dihindari orang Islam sendiri.

Aku melalui banyak perdebatan dan penenungan bertahun-tahun, hingga sampai kesimpulan untuk kembali pada ajaran asli Muhammad mengenai Isa Almasih. Tidak ada gunanya membahas dosa kelemahan Muhammad dan sepak terjang orang Islam hari ini. Sudah cukup. Sudah terang benderang juga siapa itu Muhammad dilihat dari moralitas dan ilmu spiritual modern. Mulai hari ini, lebih baik kembali pada inti ajaran Islam yang asli menurut ayat-ayat sahih diatas. Kembali pada Muhammad! Ayat-ayat yang kita baca diatas itulah inti ajaran Jalan yang Lurus!

Ajaran Muhammad yang asli itulah ajaran Jalan yang Lurus.

Jadi, mengapa ajaran Islam sekarang tidak mengutamakan ajaran Jalan Lurus ini? Sebab itu kesalahan para ulama dan orang Islam sepeninggal Muhammad. Sebab itulah tiap kali ada saja orang yang menceramahi aku dengan indoktrinasi standar agama Islam buatan para ulama itu. Apakah aku yang globalis universalis dengan studi ilmu modern, pengumpulan fakta, pengetahuan spiritual dan dukungan Ruhnya Isa Almasih yang nyata, dan dukungan teknologi informasi, bisa kalah dari para ulama yang hidup di abad sekian di antah berantah dengan falsafah agama yang salah dari dasarnya, tanpa teknologi dan pengetahuan perbandingan agama yang memadai?
Iman Muhammad mengenai Isa tidak salah dari awal hingga ajal, sekalipun kemudian ia melakukan dosa semenjak pindah ke Madinah dan ada suatu pengakuan unik berikut ini yang membenarkannya. Kesalahan terbesar adalah pada pengikut Muhammad setelah beliau wafat yang menyelewengkan "jalan yang lurus" ini menjadi jalan yang dibuat para ulama dengan segala kerumitan dan tatacaranya itu. Kita sudah melihat, sekalipun Rhoma Irama, Zainuddin MZ, Aa Gym adalah orang-orang kondang dan top, tetap mereka memiliki kesalahan dan kelemahan dalam hidup mereka. Inilah yang tidak diperhitungkan oleh orang Islam: kemampuan Iblis menyelewengkan jalan yang lurus menjadi jalan yang bengkok. Kita bisa melihat itu dari gereja peninggalan Isa, aliran Paulus, aliran Trinitas, yang melakukan synkretisme, politikisasi, dan sebagainya sehingga menjadi bengkok, dan pada abad pertengahan harus direformasi lagi dengan gerakan Protestan. Iblis sebagai Almasih Addajal berusaha keras sepanjang milenium dan sebagian berhasil menyelewengkan kebenaran menjadi kepalsuan, yaitu melalui kelemahan manusia yang kita anggap ulama-ulama top dan para bapak gereja itu sendiri dengan semua keterbatasan mereka. Iblis bekerja keras menarik manusia masuk neraka tempatnya. Manusia hidup tujuh puluh tahun, tetapi Iblis masih jaya di belakang layar hingga ribuan tahun berusaha merusak ajaran musuh besarnya, Almasih. Berkali-kali Almasih mengadakan gerakan reformasi dalam tubuh gereja, melalui gerakan reformasi Protestan hanya iman dan kembali pada bible, spiritual pantekostal, kharismatik dan sebagainya, agar pengikut Isa diluruskan lagi mengikut Jalan yang Lurus itu.

Gambaran pendapat muslim sekarang tentang Muhammad dan Isa. Dibawah pengaruh para ulama yang berkepentingan melestarikan sistem dan kepentingan kekuasaan mereka dari ancaman Kristen, maka secara sistematis ajaran Islam memposisikan Muhammad yang utama, dan Isa Almasih nyaris dihapus dari ajaran Islam, disebut tetapi tidak pernah diajarkan atau diajarkan versi sendiri, tanpa mengacu ayat sahih yang ditulis pengikut Isa sendiri 
Hal yang sama terjadi juga rupanya pada Islam sebagai pengikut Isa aliran Tauhid yang tidak mau menerima ajaran trinitas. Dalam artikel mengenai Siapa Isa aku sudah jelaskan bahwa pengikut Isa memang terbagi-bagi: ada yang Trinitarian-barat menjadi gereja kristen barat dengan bible sebagai kitabsucinya, ada yang kristen aliran Gnostik sudah nyaris musnah meskipun perangkat kitab sucinya otentik ditemukan di Nag Hammadi, ada yang aliran monotheistik-Tauhid di Timur Tengah menjadi Islam itu dengan kitab sucinya Al-Qur'an. Satu pokok, tiga aliran besar. Aliran Tauhid Islam satu Tuhan satu pribadi, aliran Gnostik konsep Ketuhanan dua aspek maskulin-feminin, dan yang Trinitarian satu Tuhan dalam tiga pribadi. Kalau diselidiki keimanan mereka sangat berpusat pada ajaran Isa. Kelemahan sudah pasti ada, tetapi Isa tidak membolehkan pengikutnya menghakimi atau mengkafirkan orang.

Rupanya Isa memberi kesempatan manusia untuk mengaktualisasi ajarannya dalam jalur dan pandangan masing-masing. Tidak sempurna tidak masalah, yang penting adalah maju terus dalam perbaikan. Ajaran Isa itu ajaran moral, bukan ajaran pengetahuan dan hukum menghukum. Pengadilan terakhir manusia akan dilandaskan pada moral dan niat manusia, bukan pada pengetahuan, hukum dan aturan. 
TIGA ALIRAN UTAMA PENGIKUT ISA ALMASIH yang masih ada sampai hari ini. 

Jalan lurus Isa bercabang tiga, seperti satu jalan tol dengan tiga jalur.

Bisa juga, Isa membiarkan manusia mengikuti evolusi. Dari satu strain genetik bisa dihasilkan strain dominan, strain resesif dan ada yang netral normal. Demikian pula dari satu ajaran, bisa dikembangkan tiga varian: varian unggul, varian cacat, dan varian normal. Kelihatannya demikian. Dari semua ajaran yang pernah ada di planet ini, selalu ada tiga kecenderungan, ada yang maju menjadi unggul seperti pendirinya, ada yang mundur, dan ada yang akhirnya menjadi jalan tengah. Strain resesif agama dianut oleh mereka yang terkebelakang, sederhana, dan cenderung mundur ke jaman purba lagi. Strain dominan yang membawa sifat unggul akan maju terus memperbaiki diri. Sisanya yang banyak adalah strain jalan tengah, setengah mundur dan setengah maju. Akan selalu terjadi pertarungan, antara aliran yang konvensional dan kolot primitif, melawan yang terlalu maju dan idealis, liberal dan progresif. Di tengah keduanya ada aliran jalan tengah yang moderat, yang tidak mau terlalu primitif, tetapi tidak mau terlalu maju juga. Kalau yang resesif berkuasa, agama terancam masuk ke jaman purba lagi, perempuan wajib pakai burqa dan syariah keras diberlakukan. Kalau yang progresif berkuasa, tatanan moral sering kacau, dan banyak pertikaian. Akibatnya yang moderat yang sering lebih berkuasa. Begini-begini saja cukuplah. Yang penting aman. Demikianlah agama juga tidak bisa lepas dari mekanisme evolusi.      

Muhammad memulai imannya dengan sangat baik di Mekkah. Surat Makkiyah dan doa-doa Islam itu hampir tidak bisa dibedakan dari ajaran pengikut Isa. Al Fatihah itu sama dengan doa yang diajarkan Isa. Jadi, Muhammad dari garis ajarannya dari semula adalah pengikut Isa. Lalu entah bagaimana karena tertolak gereja ortodoks Byzantium yang trinitarian itu (ini juga strategi Iblis), beliau mendirikan aliran sendiri. Sejauh itu tidak masalah, tetapi beliau kemudian melakukan kesalahan, melakukan kekerasan, menyimpang dari garis ajaran Isa yang anti kekerasan, dan pada sejarah para pengikut Islam seterusnya, penyelewengan dan pembusukan terus dilakukan, dimana  kekerasan itu menjadi umum sampai sekarang, kemudian berbagai madzhab menyebabkan ajaran Jalan Lurus itu lenyap sampai hari ini. Iblis Almasih Addajal berhasil dengan agenda besarnya membengkokkan ajaran jalan lurus Almasih.

Agenda Almasih Addajal merusak dan menyesatkan ajaran Jalan Lurus Isa Almasih

Inilah metode dan "keberhasilan" Almasih Addajal dalam merusak ajaran Almasih sepanjang zaman:  

1) Di jalur Kristen Trinitarian Barat, "aliran Paulus", dirusak dengan synkretisme dengan ajaran paganisme Eropa seperti dewa dewi romawi, ajaran Yahweh yang suka tumbal sajen darah itu, dan aneka ajaran laut tengah, termasuk natal (perayaan winter solstice) dan Satan Claus itu. Aliran ini dipaganisasi, kemudian dipolitisir, sehingga rusak, menjadi gereja abad pertengahan yang otoriter, dan direformasi pecah muncul aliran Protestan. Gereja Katolik sadar dan berniat merehabilitasi imam katolik pendiri reformasi protestan, Martin Luther.

2) Di jalur Gnostik, sekalipun hampir berjaya, namun dimusnahkan sistematis oleh aliran pertama di atas. masih ada bekasnya diceritakan dalam novel DaVinci Code yang fiksi tetapi menggambarkan bahwa aliran ini masih ada. Di barat masih banyak pengikut aliran ini dalam aliran sempalan kristen misalnya aliran theosofi, gereja gnostik, dan sebagainya. Ini adalah "kristen aliran kebatinan," yang mengutamakan pengalaman pribadi dan cenderung ke pengalaman mistik. Gnosis artinya adalah pengetahuan. Kita hidup dalam dunia penuh rekayasa dan polesan. Pengetahuan gnosis itu memberi pencerahan terhadap inti dari semua, dari semua yang nampak semu dan bikinan dibuat-buat nampak luar sekarang ini. Gnostik banyak berkaitan dengan gerakan "new age movement." Kalau di Islam ini adalah aliran tasawuf yang muncul dari pertemuan Islam dengan Hindu dan Buddha di India.

3) Di jalur Tauhid, Islam, dibusukkan dengan disuntik metode kekerasan dan penerapan hukum agama yang kaku dan keras, sehingga kita lihat kebenaran sulit dikembangkan. Manusia diajar untuk takut. takut neraka, takut dianiaya, dan seterusnya. Diskusi saling kafir mengkafirkan, dan yang dianggap murtad dianiaya. Yang dirusak adalah nilai dasarnya, moral dasarnya, penggunaan kekerasan dan diskriminasi kafir kafiran,  memakai sistem bukan-agama, yaitu sistem politik dan hukum, tujuan duniawi tahta harta dan wanita. Dengan cara itu Addajal berusaha melenyapkan paksa aliran lain. Dimana Islam garis keras berkuasa, lalu dengan sistematis aliran lain dihapus.

Demikian pendapatku, kuringkas dari sumber tulisan mengenai Siapa Isa Almasih. Semoga saja ringkasanku ini benar...


Aku menghimbau, kepada yang Kristen, kembalilah pada Yesus saja, jangan pada yang lain. Pada yang Islam, kembalilah pada Muhammad yang semula, jangan yang lain. Demikian pula yang lebih percaya kebatinan, akuilah bukti Isa sebagai contoh nyata manusia yang mencapai pengetahuan sejati dan jalan lurus menuju hidup setelah mati.

Tiga jalur besar itu, asalkan tetap memegang ajaran agama moral spiritual Isa Almasih, ketiganya tetap lurus. Lain halnya jika sengaja dibengkokkan kepada ajaran yang tidak moral spiritual seperti misalnya kekerasan dan bunuh diri demi agama dan jarah menjarah untuk mengumpulkan harta. Ajaran Islam yang tauhid itu, ajaran Kebatinan gnostik yang dualisme, maupun ajaran Kristen yang trinitarian, ketiganya bisa diikuti. Pada masa depan, ketiganya sudah pasti akan menyatu kembali pada ajaran Isa yang satu dan sama.

Aku menghimbau untuk kembali pada iman percaya Muhammad yang semula, keimanan agung yang tertera dalam pengakuan beliau dalam baris-baris ayat pengakuan tentang Isa yang di atas. Saat nya reformasi Islam adalah kembali pada keimanan Muhammad yang semula dan asli mengenai Isa Almasih. Jangan mau diperdaya oleh agenda besar Almasih Addajjal untuk membengkokkan kita dari Jalan Almasih yang Lurus menuju hidup kekal abadi setelah mati itu!

No comments:

Post a Comment